Deskripsi Produk
1 Pack Isi 500 gram
Keunggulan:
✅ Tumbuh cepat
✅ Tahan terhadap cuaca panas
✅ Cocok ditanam di pekarangan, pot, polybag, maupun lahan terbuka
✅ Cocok untuk budidaya hidroponik
Cara Menanam Kangkung
1. Persiapan Lahan / Media Tanam
- Pilih lahan yang gembur, subur, dan bebas gulma.
- Gemburkan tanah sedalam ±15 cm dan ratakan.
- Beri pupuk kompos atau pupuk kandang sebanyak 1–2 kg/m².
2. Penyemaian / Penanaman Langsung
- Tidak perlu disemai, benih bisa langsung ditebar di lahan (metode tabur) atau ditanam di lubang (metode tanam titik).
- Jarak tanam: 10–15 cm antar baris.
- Kedalaman tanam: ±1 cm, lalu tutup tipis dengan tanah.
3. Penyiraman
- Siram ringan 1–2 kali sehari (pagi dan sore) hingga benih tumbuh.
- Pastikan kelembaban tetap terjaga, tapi jangan becek.
4. Perawatan
- Lakukan penyiangan dari gulma secara rutin.
- Beri pupuk tambahan setelah usia 10–15 hari jika diperlukan (misalnya NPK daun).
5. Panen
- Kangkung bisa dipanen pada usia 25–30 hari setelah tanam.
- Potong batang ±5 cm dari permukaan tanah, dan bisa tumbuh kembali (regeneratif).